Cara Menghitung Tarif Biaya Overhead Pabrik
Cara Menghitung Tarif Biaya Overhead Pabrik - Setelah tingkat kapasitas yang akan dicapai dalam periode anggaran ditentukan, dan anggaran biaya overhead pabrik telah disusun, serta dasar pembebanannya telah dipilih dan diperkirakan, maka langkah terakhir yaitu menghitung tarif biaya Overhead pabrik dengan rumus sebagai berikut :
Untuk keperluan analisis selisih antara biaya overhead pabrik bekerjsama dengan yang dibebankan kepada produk atas dasar tarif, tarif biaya overhead pabrik harus dipecah menjadi dua macam: tarif biaya overhead pabrik tetap dan tarif biaya overhead pabrik variabel.
Oleh alasannya yaitu itu tiap-tiap elemen biaya overhead pabrik yang dianggarkan harus sudah digolongkan sesuai dengan sikap dalam hubungannya dengan perubahan volume kegiatan.
Sebelumnya mengenai Dasar Untuk Membebankan Biaya Overhead Kepada Produk ini akan sangant membantu anda
Dalam penentuan tarif biaya overhead pabrik terdapat permasalahan perihal dimasukan atau tidak elemen biaya overhead pabrik yang bersifat tetap dalam penghitungan harga pokok produksi. Dalam akuntansi biaya terdapat dua pendapat mengenai elemen-elemen biaya yang dimasukkan dalam harga pokok produksi.
Pendapat pertama menyampaikan bahwa semua biaya produksi merupakan harga pokok produksi. Kaprikornus berdasarkan pendapat ini harga pokok produksi terdiri dari biaya materi baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik, baik yang berperilaku tetap maupun yang variabel.
Metode penentuan harga pokok produksi yang memperhitungkan semua biaya produksi sebagai harga pokok produksi dikenal dengan nama full costing method {absorption costing atau conventional costing method).
Sedangkan pendapat kedua menyampaikan bahwa harga pokok produksi hanya terdiri dari biaya-biaya produksi yang berperilaku variabel saja. Biaya-biaya produksi yang berperilaku tetap diperlakukan sebagai biaya periode (period expense).
Kaprikornus berdasarkan pendapat ini harga pokok produksi terdiri dari biaya materi baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik variabel. Metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi variabel saja ke dalam harga pokok produksi dikenal dengan nama direct costing atau variable costing.
Adanya dua metode penentuan harga pokok produksi tersebut menjadikan perlu dipertimbangkannya pemasukan biaya overhead pabrik tetap sebagai harga pokok produksi.
Contoh dalam metode ini :
PT Hasta memproduksi produknya berdasarkan pesanan. Dalam penentuan tarif biaya overhead pabriknya, telah disusun anggaran biaya overhead pabrik ibarat yang dicantumkan dalam Tabel 5.1. Biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk berdasarkan jam mesin. Anggaran biaya overhead pabrik tersebut disusun pada kapasitas normal sebanyak 80.000 jam mesin.
Belum ada Komentar untuk "Cara Menghitung Tarif Biaya Overhead Pabrik"
Posting Komentar